Senin, 05 Desember 2011

TREND SANDAL 2012

Model Sandal Terbaru 2012 – Sobat SB, pada kesempatan kali ini, saya akan share mengenai model sandal terbaru yang akan ngetrend atau laku pada tahun 2012 mendatang. Yup sandal merupakan salah satu aksesoris vital bagi cewek maupun cowok, tapi artikel kaki ini khusus membahas mengenai sandal cewek atau sandal wanita. Disamping itu sandal bukan saja sebagai aksesoris lho, tapi juga sebagai pelindung kaki ketika kita berjalan (semua orang pada tahun :D ).

Dengan adanya sandal, kaki kita akan terlindungi dari kotoran yang melekat di jalanan, terjaga secara aman dari berbagai bahan-bahan berbahaya yang mungkin saja bisa melukai kaki kita saat berjalan. Itulah fungsi utama sandal, namun saat ini telah hadir beragam jenis sandal dengan fungsi dan style yang beraneka ragam. Baik untuk kalangan pria maupun wanita. Ada sandal yang didesain secara khusus untuk mengobati penyakit rematik miusalnya, atau sandal yang ditujukan khusus untuk meningkatkan style penampilan si pemakainya. Tinggal Anda pilih di pasaran, mana yang sesuai untuk Anda.
Beberapa contoh model sandal wanita terbaru 2012 memberikan aneka kesan terhadap si pemakainya. Salah satu model sandal yang cukup unik yang bisa dipakai untuk kaum wanita adalah model sandal sepatu. Model ini memadukan style sandal dan sepatu sekaligus. Anda bisa memilih apakah akan menggunakan style sepatu atau sandal pada benda yang sama. Desain ini menawarkan bentuk yang simple dengan harga yang jauh lebih terjangkau ketimbang Anda membeli satu persatu, sandal dan sepatu.

Ada pula contoh model sandal wanita terbaru 2012  bertabur manik-manik. Jenis sandal ini sebetulnya modelnya telah cukup familiar di pasaran, hanya saja dikombinasikan dengan taburan manik-manik berwarna cerah yang menambah nuansa keindahan di kaki Anda. Terutama bagi mereka yang berkulit putih, contoh model sandal wanita ini akan sangat meningkatkan rasa percaya diri saat berjalan. Model lainnya adalah sandal-sandal yang dirancang khusus untuk aneka kegiatan santai kaum wanita. Pada style bersantai ini, umumnya sandal juga dirancang secara sederhana saja, namun tetap tidak menanggalkan nuansa keanggunan dan kesan feminim si pemakainya. Meski terkesan santai, kaum wanita tetap bisa tampil gaya dengan desain-desain tersebut.

BUSANA FENY MUSTOFA

Syiar Busana Muslimah Feny Mustafa


Trend Busana muslimah modern pada sekitar dua dekade lalu belum semeriah seperti sekrang ini. Hj  Zulfaeny Mustafa lewat merek Shafira merupakan salah seorang yang ikut merintis usaha busana muslimah. Produksi yang dimulai sejak 1989 di tempat kos di Bandung itu pada bulan Ramadhan ini menembus Malaysia.
Dulu perempuan berbusana muslimah dibilang kampungan. Waktu itu orang kota memakai busana muslimah terasa aneh karena yang umumnya pakai itu ibu haji atau perempuan di pesantren, kata Feny, panggilannya, mengenang masa awal 1980-an.
Saat itu Feny aktif di kegiatan kerohanian di Masjid Salman di Kompleks Kampus Institut Teknologi Bandung. Ia adalah mahasiswi Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial. Dari pergaulan, diskusi intensif anggota komunitas Masjid Salman itu timbul gagasan untuk mengenakan busana muslimah. Para mentor aktivis, termasuk mahasiswa ITB, mendorong mereka memikirkan desain busana muslimah yang menarik.
”Waktu itu kami masih muda. Kami antusias tampil trendy, presentable. Kalau kami pakai busana muslim tradisional dengan baju kurung dan sarung gaya Melayu atau baju Timur Tengah, dibilang kuno atau ninja he-he-he,” katanya.
Di kalangan kaum muda aktivis kegiatan Masjid Salman lalu timbul semangat untuk menyiarkan busana muslimah agar dihargai masyarakat. Mereka menggagas untuk membuat busana muslimah yang sesuai dengan kebutuhan kaum muda. ”Kami duduk bersama memikirkan busana seperti yang dituntut syariat, tapi disesuaikan dengan gejolak kaum muda.” katanya
Nyaman dan modis

Lewat berbagai pertemuan, lahirlah konsep busana muslimah modern. Konsep yang digagas Feny dan kawan-kawannya itu tetap berdasarkan pada pakaian seperti disebut dalam syariat Islam, yakni menutup aurat. Namun, unsur modis menjadi pertimbangan. ”Cirinya adalah simple, wearable, fashionable—sederhana, nyaman dipakai, dan modis,” katanya.

Gagasan itu diwujudkan lewat usaha yang dirintis Feny pada 1989. Saat memulai usaha, ia tak mempunyai keterampilan dalam pembuatan baju, termasuk soal perancangan. Baru pada tahun kedua ia belajar desain di sekolah Susan Budiharjo. Niatnya saat itu menyiarkan busana muslimah agar dihargai masyarakat.
Ia memulai dengan tiga mesin jahit bekas di rumah kos di kawasan Plesiran, Dago Bawah, Bandung. Usaha itu dibantu teman-teman sesama aktivis. Ada yang membantu pinjaman mesin jahit, ada yang membantu kerja paruh waktu. ”Tapi, lebih banyak yang bantu doa,” katanya.
Ketika produksi mulai stabil, Feny memajang hasil usahanya dengan menyewa ruang di sebuah gedung yang dikelola Koperasi Kesejahteraan Mahasiswa Bandung di Jalan Juanda, Dago, Bandung. Melihat laju usaha yang prospektif, ia terpikir menjadikan usaha ini sebagai badan hukum. Jadilah PT Shafira Laras Persada. Usaha awal itu tak mudah. Peragaan busana muslimah yang digelar Shafira dicemooh masyarakat.
”Awal 1990-an kami ikut fashion show di Yogyakarta dan disorakin. Busana muslimah kok di-fashion show-kan,” katanya menirukan komentar sebagian orang.
Kondisi itu berubah pada pertengahan 1990-an saat busana muslimah digemari orang. Bahkan, ketika krisis ekonomi melanda negeri pada tahun 1998, usaha Feny bisa bertahan. ”Kami sudah siap melakukan efisiensi waktu itu. Tapi, setelah itu busana muslimah malah booming. Ini berkah.”
Tren dunia
Usaha itu kini telah berkembang. Shafira mempunyai ruang pajang di 12 kota di Indonesia, termasuk di luar Jawa, seperti Palembang, Banjarmasin, Samarinda, Balikpapan, dan Makassar. Itu belum termasuk gerai yang tersebar di berbagai kota, seperti Tasikmalaya, Sukabumi, dan Bogor, serta mal-mal di kota besar, semisal Bandung dan Jakarta.
Pada minggu kedua September ini Shafira berencana membuka gerai di Kuala Lumpur, Malaysia. Negeri jiran itu dipilih karena mempunyai citra kuat sebagai negeri muslim dunia.
Perkembangan usaha busana muslim modern itu tak lepas dari sambutan masyarakat terhadap desain busana. Kata Feny, konsumen memperlakukan busana muslimah seperti halnya busana lain. Artinya, busana muslimah pun mengikuti tren mode dunia. Untuk itu ia juga peka mengikuti arah tren, tetapi dengan tetap memegang prinsip busana muslimah.
Untuk tahun ini misalnya, tren dunia mengarah ke Timur. Feny sebagai penanggung jawab tim kreatif Shafira menginterpretasikannya dengan memasukkan sentuhan tradisi pakaian Indonesia dalam rancangan busana muslimah.
”Kami mengambil ide busana tradisional Sumatera Barat yang kaya manik-manik dan bordir. Kami padukan dengan budaya Jawa Barat lewat warna lembut, seperti lime green, terakota, dan dusty pink. Kami sebut itu eclectic mood, suasana hati yang beragam,” katanya.
Konsumen pun menggunakan busana muslimah untuk keperluan sehari-hari pada berbagai kesempatan. Artinya, tak hanya pada acara yang berkaitan dengan keagamaan. Maka, Feny juga melayani keperluan masyarakat yang memerlukan busana muslimah untuk bekerja di kantor pemerintah atau swasta sampai untuk berlibur. Ia juga membuat busana muslimah untuk acara formal.
Memasyarakat
Shafira kini mempunyai sekitar 500 karyawan. Itu belum termasuk tenaga yang secara tak langsung terlibat dalam produksi, seperti tenaga sulam dan bordir, yang berjumlah sekitar 1.500 orang.
Usaha itu kini menghadapi tantangan untuk memperbesar jaringan. Di Shafira, Feny duduk sebagai komisaris utama. Sementara itu, presiden direktur dipegang Gilarsi Wahyu Setijono, mentor Feny saat aktif di Masjid Salman yang lama bekerja di perusahaan multinasional. ”Impian kami membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Rencananya pada tahun 2012 kami bisa masuk bursa,” katanya.
Dulu dicemooh orang, kini rancangan Shafira tampil di Jakarta Fashion Week sampai di Islamic Fashion Festival di London. ”Busana muslimah sudah diterima masyarakat. Coba masuk ke Pasar Tanah Abang, hampir 80 persen dijual busana muslimah.” katanya.

BUSANA REKREASI

Model Baju Santai 2011 Pakaian Santai Terbaru Wanita Pria 2011

BUSANA MUSLIM

Busana Muslim Casual

Cara berpakaian seseorang mencerminkan kepribadian pemakainya. Bagi mereka yang berpikiran ceria, pakaian biasanya cerah dan ceria, bahkan tidak jarang dengan banyak motif. Sementara itu, bagi mereka tenang kepribadian, koleksi pakaiannya cenderung terdiri dari satu warna, dengan motif merata tanpa banyak aplikasi.

Demikian pula Trimoda dinilai oleh mata uang, pakaian wanita muslim merek lokal sudah aktif sejak tiga tahun lalu. Pada mulanya, sebuah merek Trimoda uptodate Up2Date, yang merupakan koleksi pakaian Islam bagi perempuan di atas kisaran usia '20. Dengan baris ini, mereka menyajikan pakaian wanita muslim lebih Embellishment dan ceria sesuai dengan usia target. Koleksi ini menunjukkan sisi menyenangkan pemakai dengan warna banyak, baik dari materi, juga dari karakteristik tambahan kain perca Up2Date.

Up2Date sekarang ingin mencapai pasar yang lebih matang, yaitu wanita berusia 25 tahun ke atas, dengan nama Up2Date [+] (baca: aptudeyt plastik). Beberapa waktu yang lalu Up2Date kesempatan untuk menunjukkan koleksi bersama dengan acara yang diselenggarakan oleh Pondok Indah Mall yang berjudul The Beauty of Back-Fitr.

Koleksi Up2Date [+] terdiri dari semua pakaian yang longgar, sederhana, modern, dan Timeless. Up2Date manajer pemasaran, Roni Agus, mengatakan, bahwa koleksi Up2Date [+] memiliki potongan yang cukup sederhana dan akan menarik untuk mencampur dan mencocokkan untuk membuat tampilan baru. Untuk warna, mereka sering menggunakan warna-warna primer yang dapat dengan mudah dipadupadan, seperti putih, dari putih, hitam, abu-abu, dan lembayung muda.

Apa yang membuat mereka berbeda dari kebanyakan koleksi busana muslimah yang lain adalah unik dan memotong bahan yang digunakan. Sebagian besar potongan-potongan pakaian muslim mereka menggunakan teknik asimetris, sehingga menciptakan mode sederhana yang tidak pasar. Bahan yang digunakan sebagian besar sifon, kemeja, dan ada konten Lycra. Roni juga mengatakan bahwa koleksi mereka berusaha untuk menggunakan bahan-bahan yang dingin ketika dipakai.

Karena menargetkan pasar dewasa, mapan, dan menginginkan koleksi eksklusif, yang menawarkan rentang harga antara Rp 400 ribu - Rp 1 juta. Butik Up2Date [+] sekarang baru berada di Pondok Indah Mall lantai 1. Roni mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini akan membuka toko baru lagi di kota-kota besar di seluruh Indonesia.

TREND BUSANA PESTA

koleksi baju pesta, busana pesta, gaun pesta, gaun pengantin, baju pengantin, atau busana pengantin, memang bukan model baju atau pakaian yang kita gunakan sehari-hari oleh karena itu jarang juga dipakai. Agar koleksi baju pesta atau gaun pesta anda tetap awet dan terlihat bagus saat anda menggunakannya, anda bisa menggunakan tips-tips berikut ini :

1. Sebelum digantung dilemari, simpan baju fashion atau gaun pesta anda dalam plastik yang sudah dirancang khusus untuk menyimpan baju pesta atau yang biasa digunakan untuk menyimpan baju pengantin atau busana pengantin.

2. Jangan terlalu lama anda menyimpan koleksi baju fashion anda dalam plastik baju yang beresleting, sesekali keluarkan baju pesta anda agar sedikit berangin-angin. 3. Tempatkan tissu atau busa pada bagian pundak dan leher baju pesta anda agar hanger yang dipakai untuk menggantung baju pesta anda tidak dapat merusak baju pesta atau koleksi busana pengantin atau fashion model anda.

4. Jangan pernah mencuci fashion model atau baju pesta anda dengan menggunakan dry clean karena bukan langkah yg tepat, jika baju pesta anda hanya dipakai sekali saja dalam jamuan pesta yangg tak lebih dari 2 jam maka langkah yg paling tepat adalah mengangin-anginkannya saja, di setrika dengan menggunakan setrika yang beruap dan kembali disimpan.